Idul Fitri Momentum Perubahan Spiritual dan Sosial

Oleh: Muhammad Julijanto

Saat ini, umat Islam tampak masih belum maksimal dalam menjalankan peran-peran startegisnya. Karena itu, kualitas umat Islam dalam mengamalkan ajaran agamanya harus senantiasa ditingkatkan.

Ini karena maju mundurnya bangsa Indonesia sangat tergantung dari kualitas umat Islam sebagai kelompok mayoritas yang diharapkan berpartisipasi aktif dalam pembangunan.

Selain itu, sikap kenegarawanan elit politik dan para pemimpin sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan kemajuan bangsa Indonesia.

Oleh karena itu taubat politik semua anak bangsa dari segala kesalahan dan dosa yang telah lalu harus pula segera dilakukan. Ini agar kita segera bisa bermuhasabah untuk melakukan perbaikan diri dan perbaikan bangsa secara luas.

Allah SWT menegaskan dalam Q.S. Ali Imran: 133, “Bersegaralah menuju ampunan Tuhan yang surganya seluas langit dan bumi, yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa”.

Sebagai solusi masalah kebangsaan dan keumatan, umat Islam dan bangsa Indonesia harus mensyukuri nikmat Allah SWT dengan mengedapankan akhlakul karimah. Selain itu, umat dan bangsa juga hendaknya benar-benar melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya.

Umat dan bangsa, hendaklah pula mencegah kemunkaran dan kemadharatan sehingga akan tercapai kondisi bangsa yang aman, adil, makmur dan sejahtera. Adil dalam kemakmuran dan makmur dalam keadilan.

Lebih dari itu, hendaknya umat dan bangsa juga berusaha mengokohkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa sebagai sendi kehidupan yang lebih baik.

Sekali lagi, melalui momentum Idul Fitri 1440 H ini, marilah kita perbaiki akhlak anak bangsa. Memperbanyak bersyukur atas nikmat dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah. Bekerja keras, sabar, tawakal dalam menghadapi kehidupan, selalu waspada dengan pengaruh negatif dan mau belajar dari generasi terdahulu.

Mudah-mudahan dengan sikap-sikap tersebut, persoalan bangsa yang tengah diberikan oleh Allah SWT dapat kita lalui dengan sebaik-baiknya dan gelar takwa dapat kita raih. Pada akhirnya insyaallah, Allah SWT akan membukakan pintu barakah Nya kepada kita semua. Amin.

Muhammad Julijanto, Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta. Naskah ini disarikan dari Khutbah Idul Fitri yang disampaikan di Dusun Semin Desa Purworejo Kecamatan Wonogiri pada 1 Syawal 1440 H/5 Juni 2019.

 

 

Bagikan

Berita Terbaru

Berita Terkait

FasyaTV