LSO SLC Bahas Integritas Penegak Hukum

FASYA- Jum’at, 23/08/2019 Lembaga Semi Otonom (LSO) Syariah Law Community (SLC) Fakultas Syariah IAIN Surakarta mengadakan kegiatan bertajuk “Pembahasan Isu-isu Hukum”. Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Fakultas Syariah IAIN Surakarta. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Departemen Debat Hukum SLC ini dihadiri oleh anggota pengurus dan para demisioner SLC.

Hadir sebagai pemateri Sigit N. Sudibyanto, S.H., M.H. Ia adalah advokat dan juga Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta. Bertindak sebagai moderator yaitu Ghofir surya, mahasiswa jurusan Hukum Ekonomi Syariah semester V (lima).

Diskusi kali ini mengupas tentang integritas penegak hukum. Ia merupakan simbol perwujudan keutuhan moral dan etika bangsa dalam kehidupan bernegara, yang belakangan ini sering diperbincangkan.

Sigit mengawali paparannya mengenai pembagian kekuasaan pemerintah yang dikenal dengan istilah trias politica (Legislatif, Eksekutif, Yudikatif). Konsep ini menegaskan tentang pemisahan kekuasaan. Pemisahan kekuasaan merupakan suatu prinsip normatif bahwa kekuasaan-kekuasaan itu sebaiknya tidak diserahkan kepada orang yang sama, untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan oleh pihak yang berkuasa.

Mahasiswa sebagai generasi milenial harus mengetahui tentang kekuasaan pemerintahan yang memiliki kewenangan legislasi. “Mahasiswa diharapkan perperan aktif dalam upaya penegakan hukum sehingga kerugian negara dapat ditekan,” tegas Sigit.

Ketua SLC serahkan sertifikat untuk pemateri.

Lebih lanjut Sigit menyampaikan mengenai ketergantungan para pengusaha terhadap kepentingan politik di era globalisasi saat ini, salah satunya melalui media informasi. Maka sekarang ini muncul banyak berita-berita bohong (hoak) yang semakin merebak.

“Memperbanyak literasi menjadi hal penting bagi para milenial guna menangkal berita bohong dan dapat secara bijaksana memilih informasi yang baik,” tambahnya.

Mengakhiri paparannya, Sigit menyampaikan “para penegak hukum harus konsisten sebagai bentuk upaya untuk menjaga perilaku nilai suatu bangsa”.

Mengakhiri acara, Ghofir selaku moderator menyatakan “Menumbuhkan sikap penuh integritas sangat dibutuhkan di negara ini. Di antaranya melalui memperhatikan hal-hal kecil, mempertahankan perilaku dan budaya dengan baik, serta profesional melaksanakan tugas sebagai penegak hukum.” (Nur’aysah)

 

Bagikan

Berita Terbaru

Berita Terkait

FasyaTV