Mahasiswa Fakultas Syariah Juara 1 Best Paper Bidang Ekonomi Islam di Konferensi Nasional BUAF 2019

FASYA-(12-14/10/2019) diselenggarakan BUAF (Borneo Undergraduate Academic Forum) 4th di IAIN Samarinda. Acara ini terselenggara setiap tahun sejak tahun 2016. BUAF adalah sebuah Forum Akademis atau Konferensi Ilmiah yang diikuti oleh PTKIN dari berbagai wilayah di Indonesia setingkat mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan kesarjanaan.

IAIN Surakarta mengirimkan 9 orang untuk mengikuti konferensi tersebut. Mereka terdiri dari berbagai latar keilmuan atau Program Studi yang berbeda-beda. Salah satu dari mereka adalah Muhammad Fikri Mubarok Mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah.

M. Fikri Mubarok (paling kiri) mendapatkan Best Paper 1

Konferensi Nasional yang bertema “Contemporary Islamic Studies and Challenges of Globalization in the Millennial Era” membuka 11 sub tema yang menjadi topik penelitian oleh para mahasiswa yang ingin mengikuti konferensi ini.

Fikri mengirimkan paper berjudul“Rural Prophetic Economy Development In Maqashid Syariah Frame: A Case Study of Economic Development in Ponggok Tourism Village, Polanharjo District, Klaten Regency”, paper tersebut lolos untuk dipresentasikan dalam konferensi Nasional tersebut bersama 14 PTKIN dari berbagai wilayah di Indonesia.

Fikri menjadi satu dari 10 presenter yang meneliti di sub tema Ekonomi Islam, Perdagangan Bebas dan MEA. Paper dari Fikri didapuk menjadi Paper Terbaik dari 10 Paper dengan sub tema Ekonomi Islam, perdagangan bebas dan MEA.

Penghargaan kepada Peserta Best Paper seluruh Sub-Tema

“Semoga seluruh mahasiswa dan civitas akademika khususnya Fakultas Syariah selalu bersinergi untuk mengembangkan dan mengintegrasikan ilmu-ilmu yang ada, Serta dapat ditawarkan pemecahan-pemecahan dan gagasan-gagasan segar wacana keilmuan”, ujar Fikri.

“Melalui kegiatan konferensi maupun lomba karya tulis ilmiah, mahasiswa dapat unjuk pemikiran dan gagasan untuk pengembangan keilmuan yang lebih maju. Selamat berkarya dan berproses seluruh mahasiswa Fakultas Syariah, maupun seluruh pendidik”, tegas Fikri. (Muhammad Fikri Mubarok)

Bagikan

Berita Terbaru

Berita Terkait

FasyaTV