FASYA-Rabu,(31/07/2019), mahasiswa Fakultas Syariah angkatan tahun 2015 mengikuti pembekalan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan bertempat di Lapangan Futsal IAIN Surakarta.
Pembekalan ini, dibagi dalam dua sesi, sesi pertama Pukul 08.00-10.00 WIB dari jurusan Hukum Ekonomi Syariah (HES) dan Manajemen Zakat dan Wakaf (MAZAWA), sedangkan sesi kedua pukul 10.00-12.00 dari jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI) dan Hukum Pidana Islam (HPI).
Sambutan dari Mansur Efendi, S.H.I., M.Si
Pembekalan dibuka dengan sambutan oleh Mansur Efendi, S.H.I., M.Si, selaku ketua panitia PPL dan KKL Fakultas Syariah. Mansur menjelaskan mengenai beberapa perbedaan pelaksanaan PPL tahun ini dan tahun yang lalu.
Untuk PPL tahun ini akan diadakan selama 3 bulan, mulai dari Agustus sampai Oktober 2019. Tiga bulan tersebut, untuk Jurusan HES, HKI dan HPI, dilaksanakan di Pengadilan Negeri (PN), Pengadilan Agama (PA), dan satu tempat yang dipilih sendiri oleh mahasiswa. Masing-masing tempat tersebut, dilaksanakan selama satu bulan.
Peserta Pembekalan PPL
Untuk jurusan MAZAWA, pelaksanaan PPL di BAZNAS Karanganyar dan BAZNAS Sragen masing-masing tempat selama satu setengah bulan.
PPL tahun ini tidak terfokus hanya pada persidangan di ruang sidang, tetapi juga bagaimana pengadministrasian pada pengadilan.
Sementara laporan, tidak hanya sebatas laporan tertulis, tetapi mahasiswa juga diwajibkan membuat laporan dalam bentuk video yang berisi sidang semu di pengadilan baik pengadilan negeri maupun agama. Sedangkan untuk PPL di BAZNAS, selain laporan tertulis juga video yang berisi kegiatan selama PPL berlangsung.
Di akhir sambutannya, Mansur Efendi menyampaikan kepada para peserta PPL untuk selalu menjaga nama baik almamater, unggah-ungguh harus selalu dijaga karena kita disana adalah sebagai tamu, tegas Mansur.
Paparan dari Fery Dona, M.Hum
Selanjutnya, Fery Dona, M.Hum selaku anggota panitia menyampaikan mengenai kelompok-kelompok PPL di pengadilan maupun di BAZNAS. Kelompok ini di bagi berdasarkan tempat asal mahasiswa daerah yang bersangkutan. Semisal mahasiswa dari Sragen akan mendapatkan tempat di daerah Sragen, kata Fery.
Foto Bersama para peserta pembekalan PPL
Untuk mahasiswa yang berasal dari luar Soloraya atau luar Jawa Tengah, akan ditempatan di daerah terdekat kampus, semisal di Solo atau Sukoharjo. Lebih lanjut Fery berharap, pembagian kelompok ini bisa diterima dengan lapang dada oleh para peserta PPL. (AF)
