Semarak Pemilwa 2022, KPUM Fakultas Syariah Adakan Debat Paslon Himpunan Mahasiswa antar Program Studi

FASYA– Sabtu, (11/12/2021) Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) beserta perangkat Pemilu Mahasiswa (Pemilwa) lainnya seperti Panwaslu dan PPS, menyelenggarakan debat antar pasangan calon masing – masing jurusan. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangkaian masa kampanye Pemilwa Fasya 2022 ini berlangsung selama sehari penuh secara bergantian pada tanggal 11 Desember 2021.

Pada pagi hari, debat dilaksanakan untuk paslon dari program studi (prodi) Hukum Keluarga Islam dan Hukum Ekonomi Syariah. Sedangkan siang hari dilangsungkan untuk prodi Hukum Pidana Islam dan Manajemen Zakat dan Wakaf. Debat antar paslon ini dipimpin oleh moderator yang disiapkan oleh KPUM serta menghadirkan panelis yang berasal dari kepengurusan HMPS periode sebelumnya.

Debat paslon HMPS ini dibagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama paslon saling melempar tanggapan dari pertanyaan yang disiapkan panelis berupa pertanyaan mengenai Kebangsaan, Kefakultasan, dan Ke-HMPS-an. Sesi kedua, setiap paslon saling melontarkan pertanyaan dan jawaban ke paslon lawan. Sesi terakhir, para peserta diberikan ruang untuk bertanya kepada paslon mengenai hal-hal yang berkaitan dengan fakultas atau prodinya masing-masing.

Dalam Pemilwa 2022, terdapat total delapan paslon yang berkontestasi dalam pemilihan ketua dan wakil ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi. Setiap program studi terdapat dua paslon yang telah menjalani serangkaian syarat pendaftaran yang pada akhirnya telah lulus tahap pemberkasan dan screening. Delapan paslon tersebut diantaranya sebagai berikut:

● Hukum Keluarga Islam

1. Alding Fatimah – Fayza Mahardika

2. Alfian Bima Mahardika – Ahmad Makruf

● Hukum Ekonomi Syariah

1. Siti Indun Khasanah – Khofifah Dwi Khasanah

2. Tio Adi Saputro – Khairu Nuriza A

● Hukum Pidana Islam

1. Akhmad Ibnu Khajar – Oktafia Fifi Fatqul J

2. Zaqi Khasan – Riyan Afiafara

● Manajemen Zakat dan Wakaf

1. Muhammad Naufal Ainul Arzaq – Lambang Wira Saputra

2. Yulva Nur Akromah – Karima Kusumawati

Kedelapan paslon ini saling beradu argumen dan gagasan, sehingga kegiatan debat ini berlangsung menarik dan interaktif. Kegiatan ini diselenggarakan demi menghasilkan iklim politik kampus yang sehat dan berkualitas, sehingga menghasilkan paslon terpilih yang benar-benar unggul. Sebab, mahasiswa dapat melihat program kerja, visi dan misi, serta menilai pola argumentasi yang dibangun secara jelas dan terstruktur dalam waktu yang terbatas.

KPUM menyadari bahwa produk intelektual yang kokoh lahir dari adanya perdebatan yang hangat dan bersih. Maka dengan diselenggarakannya debat paslon dalam serangkaian masa kampanye ini diharapkan mampu menyediakan kebutuhan mahasiswa untuk bisa memilih paslon yang dirasa pantas dan unggul di hari pemilihan yang akan dilaksanakan pada Rabu, 15 Desember 2021. Sehingga kepengurusan HMPS di periode mendatang menjadi berkualitas dan terkoneksi baik dengan mahasiswa, sebab berasal dari kontestasi yang sehat dan terbuka. (KPUM Fasya/ed. hh&afz).

Bagikan

Berita Terbaru

Informasi Terkait

FasyaTV