FASYA-Jum’at/08/2020, Lembaga Semi Otonom (LSO Sharia Law Comunity (SLC) kembali melaksanakan Diskon (Diskusi Online) untuk kesekian kalinya. Kegiatan rutin ini dilaksanakan setiap satu minggu sekali melalui Whatssap Group. Dalam kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh anggota SLC saja, tetapi juga diikuti juga oleh mahasiswa umum.
Diskusi ini dilaksanakan oleh Departemen Legal Drafting. Dalam kegiatan diskusi ini diikuti kurang lebih 100 peserta dengan mengungsung Tema “Pengkajian Hukum Tentang Eksistensi Hierarki Perundang-Undangan di Indonesia”.
Kegiatan diskusi ini dilaksanakan pukul 19.00-selesai yang dipandu oleh moderator Iwan Nugroho selaku Kabid Legal Drafting. Pemateri dalam diskusi ini Abdullah Tri Wahyudi,S.Ag., SH., MH. selaku Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta.
Diskusi online ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan pengetahuan mengenai eksistensi hierarki perundang-undangan di Indonesia. Diskusi ini semakin ramai dengan antusiasnya para peserta dalam tanya jawab yang berlangsung pada malam itu.
Dalam diskusi ini Pemateri menjelaskan eksistensi hierarki PUU dalam setiap periode. Abdullah Tri Wahyudi menyampaikan, ada 6 periode hierarki PUU, yaitu periode awal kemerdekaan, periode konstitusi RIS, periode UUD 1950, periode pasca Dekrit Presiden 1950, periode baru dan periode pasca reformasi.
Untuk penjelasan lebih lengkap mengenai Hierarki Perundang-undangan Indonesia dapat dilihat di akun Youtube Abdullah tw.
Usai memberikan jawaban dan tanggapannya, Abdullah Tri Wahyudi mengakhiri paparannya dan kemudian ditutup oleh moderator Irwan Nugroho. “Semoga diskusi ini semakin menambah ilmu dan wawasan kita semua, khususnya terkait dengan hierarkhi perundang-undangan”, tutup Irwan. (Nia Puspita/SLC/Ed.AFZ)
