FASYA-Dalam rangka peninjauan dan revisi kurikulum, Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta melakukan Benchmarking ke Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya pada hari Selasa, (21/05/2024). Rombongan Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta yang terdiri dari Dekan, Wakil Dekan, Koordinator Program Studi, Ketua Gugus Kendali Mutu dan Ketua Tim Peninjauan Kurikulum disambut oleh Dekan dan jajaran pimpinan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya.
Dr. Muh. Nashirudin, S.Ag., M.A., M.Ag. selaku Dekan Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta dalam sambutannya menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan yakni dalam rangka menguatkan silaturahmi dan menambah literasi terkait kurikulum. Setelah memperkenalkan anggota rombongan, Dr. Muh. Nashirudin, S.Ag, M.A, M.Ag juga menjelaskan profil Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta mulai dari struktur, program studi dan capaian akreditasi.
Dr. Hj. Suqiyah Musafa’ah, M.Ag, Dekan FSH UIN Sunan Ampel Surabaya dalam sambutannya menyambut gembira atas kedatangan rombongan dari Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta. Selanjutnya beliau memperkenalkan jajaran pimpinan dan kelembagaan yang ada di FSH UIN Sunan Ampel Surabaya. Pada saat ini Fakultas Syariah dan Hukum memiliki tujuh program studi yaitu Hukum Tata Negara, Ilmu Falak, Hukum Keluarga Islam, Hukum Pidana Islam, Hukum, Hukum Ekonomi Syariah, dan Perbandingan Mazhab. Setelah itu beliau menjelaskan secara umum terkait dengan kurikulum, program MBKM dan berbagai kegiatan yang mendukung peningkatan kualitas mahasiswa di FSH UIN Sunan Ampel Surabaya.

Setelah penyampaian sambutan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta dengan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya.
Sesi berlanjut dengan diskusi, pembahasaan lebih mendalam dipandu oleh Wakil Dekan 1 Dr. H. Mohammad Arif, M.A. Diskusi berlangsung menarik membahas mulai dari perekrutan mahasiswa baru, UKT, kegiatan kemahasiswaan dan tentunya tema utama terkait dengan kurikulum. Peserta sangat antusias dalam menggali informasi terkait berbagai permasalahan dan solusi dalam penyiapan kurikulum. Setelah sesi diskusi selesai, acara ditutup dengan foto bersama.

(Seno Aris/Ed.AFz)