Adakan Raker, Dema Usung Asas Kekeluargaan dan Profesionalitas

FASYA-Senin 18/3/2019, Dewan Mahasiswa Fakultas Syariah (Dema Fasya) melaksanakan Rapat Kerja (raker) di rumah salah satu anggota Dema, Andrian Pambudi, di Kartasura.

Pukul 16.00 tepat, raker dibuka oleh Evril. Setelah itu dilanjutkan sambutan Ketua Umum Dema Fasya, Agung Suhendra. Ia menyampaikan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) anggota Dema.

“Sebagai pengurus, nama baik Fakultas dan nama baik Dema Fasya harus selalu dijaga. Program kerja yang dibuat, harus efisien dan berjangka panjang. Lebih penting dari itu, melaksanakan program yang telah menjadi kesepakatan,” ujar Agung Suhendra. Ia juga menyampaikan visi-misi Dema Fasya satu periode ke depan.

Ketua Dema menyampaikan visi misi organisasi

Dema Fasya periode ini memiliki tujuan khusus untuk memperbarui sistem dan berinovasi. Pembaruan itu sudah dimulai sejak raker. Penyampaian program kerja lewat persentasi menggunakan powerpoint dan ilustrasi video di antara contohnya. Perkembangan era digital menjadi alasan atas pembaruan tersebut. Ini dilakukan agar ada rekam jejak dan menarik perhatian.

Grand design program kerja diarahkan agar memuat beberapa hal. Pertama, visi-misi Dema Fasya. Kedua, bergulir, berjenjang, dan berkelanjutan. Ketiga, berbasis kemitraan, baik internal maupun eksternal. Keempat, berbasis kebutuhan masyarakat serta mengikuti isu kekinian.

Pada periode ini, Dema Fasya mencanangkan asas “kekeluargaan dan profesionalitas”. Untuk mewujudkan profesionalitas dalam organisasi dibutuhkan komunikasi yang ideal. Perlu pula mewujudkan jalinan kekeluargaan.

Setalah paparan Ketua Umum Dema, masing-masing divisi kemudian menyampaikan program kerja. Diawali dari Divisi Advokasi. Divisi ini mengusung program sarasehan serap aspirasi mahasiswa.

Paparan program kerja masing-masing divisi.

Sementara Divisi Kominfo menyampaikan program penguatan komunikasi dan informasi mahasiswa maupun Fakultas melalui media cetak di area Fakultas Syariah. Divisi ini juga ingin memaksimalkan pemanfaatan media elektronik sebagai sarana komunikasi dan informasi.

Adapun Divisi Minat Bakat mengusung beberapa program kerja. Di antaranya melalui kegiatan kompetisi. Sedangkan Divisi Keilmuan mengajukan program talk-show bersekala Nasional bertema kebudayaan. Hal ini bertujuan untuk menguatkan jati diri mahasiswa dalam dalam kehidupan berbangsa.

Usai paparan program kerja dari tiap divisi, kegiatan dilanjutkan dengan pembahasan. Hasil pembahasan tersebut akan digunakan sebagai acuan keberhasilan, deskripsi acara, sumber dana, rencana tindak lanjut, penanggungjawab acara, dan standar operasional prosedur setiap program. (Penulis: Aziz C.K. Editor: AFZ)

Bagikan

Berita Terbaru

Informasi Terkait

FasyaTV