Kunjungi UIN Walisongo, Fakultas Syariah Optimalkan Bidang Eksternal

FASYA-Kamis, (19/11/2020) Fakultas Syariah IAIN Surakarta berkunjung ke UIN Walisongo Semarang. Rombongan dari Fakultas Syariah yang berjumalah 10 orang, terdiri dari perwakilan dekanat, Tim Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Islam (LKBHI) dan Tim Sub Unit Informasi Publikasi dan Humas (SINPUH).

Para rombongan tiba di UIN Walisongo Semarang pada pukul 10.00 WIB dan langsung menuju ruang rapat Rektorat. Disana, disambut oleh Wakil Rektor III, Kepala Bagian Humas dan Kerjasama dan Kasubag Humas.


Wakil Dekan III Fakultas Syariah IAIN Surakarta, Dr. Aris Widodo, M.A. yang mewakili rombongan mengatakan, “Terima kasih kami ucapkan kepada UIN Walisongo Semarang, yang telah menerima kami. Jika melihat sejarah, IAIN Surakarta merupakan anak pengembangan dari UIN Walisongo, selain itu beberapa dari rombongan juga pernah belajar dan juga mengabdi di UIN Walisongo.”

Lebih lanjut, Aris Widodo juga tak lupa memperkenalkan para rombongan yang dibawa sekaligus menyampaikan tujuannya ke UIN Walisongo. “Kami ingin belajar khususnya mengenai pengelolaan LPKBHI dan Humas disini, sekaligus sharing mengenai permasalahan yang ada di LKBHI serta pengelolaan publikasi di Fakultas Syariah,” ujarnya.


Selanjutnya, Dr. Achmad Arief Budiman, M.Ag. Wakil Rektor III sekaligus sebagai Direktur Lembaga Penyuluhan, Konsultasi dan Bantuan Hukum UIN Walisongo Semarang mengatakan, “Selamat datang para rombongan dari IAIN Surakarta,” tutur Arief Budiman.


Arief menceritakan mengenai UIN Walisongo yang sedang mengadakan perbaikan guna menjadikan UIN Walisongo menjadi kampus riset. Karena juga menjadi Direktur LPKBHI UIN Walisonho, Arief Budiman berbicara banyak mengenai pengelolaan LPKBHI.

“LPKBHI UIN Walisongo, merupakan salah satu bentuk terjemahan dari visi rektor di bidang kerjasama, dengan jargonnya produktif dan berkelanjutan,” ucapnya.


LKPHI UIN Walisongo pertama kali melakukan visitasi yaitu pada tahun 2013. Saat ini mempunyai akreditasi A dari Kementerian Hukum dan HAM, dan merupakan satu-satunya lembaga bantuan hukum dari PTKIN yang berakredistasi A.

Arief juga menceritakan bagaimana peran alumni di dalam LPKBHI. Salah satunya yaitu, mengadakan pelatihan keprofesian advokat sebelum lulus, guna memperdayakan alumni sebagai paralegal dan advokat di LPKBHI.

LKBHI mempunyai beberapa program, diantaranya yaitu bantuan litigasi maupun non litigasi, seminar, penerbitan buku “Konsultasi Hukum Keluarga”, penyuluhan hukum lewat radio, dan juga sebagai saksi ahli dalam persidangan.


Usai penjabaran yang disampaikan oleh Arief Budiman, H. Muhaimin, S.Ag., MM. Kabag Kerjasama dan Humas menyampaikan mengenai Kehumasan di UIN Walisongo.
Muhaimin menceritakan mengenai pengelolaan media yang dimiliki UIN, diantaranya yaitu Instagram, Facebook, Twitter, youtube, dan Website. “Dalam kurun waktu 2018-2019, media sosial kami melesat cukup pesat, terbukti dengan penambahan pengikut sosial media,” ujarnya.

Muhaimin juga menyampaikan mengenai target-target terkait sosial media, misalnya mengenai jumlah pengikut dan juga rilis berita 2 kali setiap harinya. Muhaimin juga meminta kepada para humas di lingkup fakultas dan unit lembaga, untuk terus berupaya meningkatkan publikasinya.


Selama sesi, para rombongan juga saling menyampikan pertanyaan-pertanyaan, diantaranya oleh M. Julijanto. Junaidi dan juga Arkin Haris. Usai sesi diskusi selesai, acara kemudian ditutup dan berfoto bersama serta pemberian kenang-kenangan. (af/afz/wd/ed:dw)

Bagikan

Berita Terbaru

Berita Terkait

FasyaTV