FASYA- Senin (24/08/2020), Pengadilan Negeri Wonogiri menerima 10 mahasiswa PPL dari Fakultas Syariah IAIN Surakarta. Yang terdiri dari dua gelombang yaitu gelombang pertama 24 Agustus – 11 September dan gelombang kedua pada 14 September – 2 Oktober 2020.
PPL ini ini diikuti mahasiswa program studi Hukum Ekonomi Syariah (HES), dan Hukum Pidana Islam (HPI).
Peserta diharapkan mampu menerima pembelajaran yang diberikan langsung oleh ahlinya yaitu praktisi hukum hakim Pengadilan Negeri Wonogiri, diharapkan mahasiswa mampu menangkap dan meningkatkan skill belajarnya khususnya dalam mendalami praktek hukum materiil dan hukum formil sehingga pasca PPL mahasiswa sudah mempunyai bekal secara teoritik sekalligus pengalaman praktis di lapangan.
Penyerahan mahasiswa PPL di Pengadilan Negeri Wonogiri diserahkan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) sekaligus mewakili pimpinan Fakultas Syariah IAIN Surakarta Muhammad Julijanto, S. Ag., M. Ag. Yang diterima langsung pimpinan Pengadilan Negeri Wonogiri yang diterima langsung oleh Sekretaris PN Wonogiri Cahyotomo, S. Sos.
Dalam sambutanya Muhammad Julijanto menyampaikan salam taklim dari pimpinan IAIN Surakarta khususnya Fakultas Syariah kepada Ketua Pengadilan Negeri Wonogiri, yang selanjutnya bahwa tujuan PPL di pengadilan, yaitu untuk membekali mahasiswa kemampuan atau kompetensi dalam penguasaan hukum materiil dan formil atau hukum acara, sekaligus melihat secara langsung praktek atau pelaksanaannya dalam system peradilan di Indonesia.
Sehingga kelak mahasiswa Fakultas Syariah mampu secara profesional menjalankan profesional hukum. Dalam hal ini karena salah satu profil utama alumni Fakultas Syariah adalah hakim. Adapun mengapa PN Wonogiri menjadi pilihan mahasiswa sebagai tempat PPL, karena sesuai dengan geografi peserta yang lebih dekat dari tempat domisili mahasiswa, sekitar Kota Wonogiri dari Kabupaten yang berdekatan seperti Klaten dan Sukoharjo.
Sementara Sekretaris PN Wonogiri Cahyotomo, S. Sos. menyambut baik atas pelaksanaan PPL atau magang mahasiswa dari Fakultas Syariah IAIN Surakarta.
“Asal saja kita mengikuti protokol kesehatan, karena kami seluruh hakim dan karyawan PN Wonogiri telah mengkuti Swab. Demikian juga diharapkan semua peserta PPL di PN Wonogiri juga menerapkan protokol kesehatan. Agar kita tetap terjaga stamina ksehatan kita,” ujarnya.
Sesuai saran dari PN Wonogiri 10 mahasiswa, dibagi menjadi dua gelombang, mengingat kondisi dan tempat yang tidak memungkinkan, menjaga protokol kesehatan, dan mengatur jadwal kegiatan.
Setelah penyerahan secara resmi, mahasiswa PPL mendapatkan pengarahan bersama Panitera Muda Hukum Harmastuti, S. H. untuk orientasi dan pelaksanaan PPL, dan mendapat bimbingan para hakim, mengikuti jalannya persidangan baik pidana maupun perdata, mengelola dokumen persidangan dan administrasi perkara.
Pendaftaran merupakan pintu pertama, setiap pencari keadilan yang datang ke pengadilan. Mahasiswa hari kedua melihat sekaligus juga mempraktikkan bagaimana alur pendaftaran perkara hingga berkas pendaftaran sampai di meja majelis hakim.
Pada hari berikutnya mahasiswa mendapat pembekalan terkait hukum materiil maupun formil, juga seluk beluk pengadilan hingga pengalaman menjadi hakim sharing oleh bapak hakim Adhil Prayogi I, SH. MH.
Dan pada setiap hari jumat kegiatan selain pelayanan adalah olah raga dan kerja bakti. Pada hari ini mahasiswa PPL mengikuti kerja bakti pemeliharaan arsip atau dokumen perkara maupu administrasi umum.
PPL akan berlangsung hingga 11 Sepetember untuk gelombang pertama dan dilanjutkan gelombang kedua 14 September hingga 2 Oktober 2020.
(Muhammad Julijanto/ Ed. dw)