FASYA- Senin (24/08/2020), 5 Mahasiswa Prodi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah IAIN Surakarta tengah melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mandiri di Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) Bank Wakaf Mikro (BWM) Al Manshur Barokahing Gusti Wonosari Klaten.
Kelima mahasiswa tersebut yaitu Devi Latifah Kusumawati, Nika Adelia Ganesti Putri, Dwi Rahayu, Azizah Nurul Qotimah, dan Diana Nafianti.
Mereka terjun langsung bertemu nasabah yang berada di sekitar BWM. Kebetulan diawal kegiatan bertepatan dengan adanya survei dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai pemberian bantuan disektor UMKM oleh Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS).
Sebelum melakukan survei langsung pada nasabah, mahasiswa diberi tugas untuk membuat surat pernyataan pemberian informasi dan lembar survei Covid-19. Mahasiswa membantu dalam pelaksanaan pengisian survei dan surat pernyataan dari OJK yang dilakukan bersamaan dengan Halaqah Mingguan (Halmi).
Halmi di BWM Al Manshur sendiri ada 14. Halmi dengan waktu dan tempat yang berbeda-beda tergantung jadwal yang telah ditentukan. Meskipun pelaksanaan Halmi harus dilakukan dengan tatap muka tetapi tetap mematuhi protokol kesehatan salah satunya dengan menggunakan masker dan disediakan tempat cuci tangan.
Selain membantu untuk pengisian survei dan surat pernyataan, mahasiswa juga diberi waktu untuk mengisi materi pada setiap halmi. Pada awal minggu, mahasiswa mengisi materi dengan tema “tips untuk Menghindari Sengketa Warisan”.
Mahasiswa membantu dalam pelaksanaan cash opname uang angsuran yang disetorkan nasabah pada saat Halmi kepada supervisor yang nantinya akan disetorkan pada Teller kemudian dimasukkan ke rekening Bank Syariah Mandiri (BSM). Pemilihan penyetoran bank didasari pihak BWM Al-Manshur yang bekerjasama dengan BSM.
Selain itu, di BMW, diberikan tugas juga untuk menginput data berupa data hasil survei dan iuran wajib. Sebelum penginputan data dimulai, teller menjelaskan terlebih dahulu bagaimana cara menginput data tersebut dengan benar supaya tidak terjadi salah input.
“Tentu ini menjadi pengalaman yang luar biasa, mengingat sebelumnya tak banyak mendapatkan teori bahkan praktik semacam ini,” ujar Devi.
Sementara itu, bagi Diana, “Momen PPL ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin, karena ini adalah momen yang sangat pas untuk memppaktikkan teori yang kita telah dapat dibangku kuliah selama ini,” pungkasnya. (Devi Latifah/Ed.AFZ)