Apel Peringatan HAB Kemenag Ke-78: Fakultas Syariah Peroleh 5 Penghargaan

FASYA-Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta menggelar Apel dalam rangka Peringatan Hari Amal Bhakti Ke-78 Kementerian Agama Rabu pagi, (03/01/2024) di Lapangan Utama Kampus. Seluruh civitas akademika UIN Raden Mas Said Surakarta, mulai dari rektor, dosen, tenaga kependidikan serta para mahasiswa turut serta dalam apel HAB ke-78. Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Prof. Dr. Toto Suharto, S.Ag., M.Ag. menjadi pembina dalam apel pagi ini.

Dalam sambutannya, Rektor mengingatkan kepada para civitas akademika terhadap 5 hal, Loyalitas, Unggul, Responsif, Inovatif dan Kolaboratif. Insan Kementerian Agama diharapkan menunjukkan kualitas dan loyalitasnya kepada instansi, sebagai contoh adalah loyal untuk mengikuti apel peringatan HAB ke-78 pada pagi hari ini.

Kedua yakni Unggul. Civitas UIN Raden Mas Said Surakarta untuk selalu ingin menjadi yang terbaik sesuai bidang masing-masing. Jika seorang dosen, menjadi terbaik menjadi dosen begitu juga yang tenaga kependidikan. Ketiga yakni Responsif. Pelayanan sebagai seorang dosen maupun tenaga kependidikan harus memberikan yang terbaik. Tentu dengan senantiasa menguatkan literasi, kompetensi dan karakter sehingga akan tercipta inovasi-inovasi baru. Kelima yakni kolaboratif. Civitas UIN diharapkan untuk kolaboratif ditingkat internal maupun eksternal, baik dalam skala lokal, nasional maupun internasional.

Rektor kemudian membacakan amanat dari Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas. Yaqut Cholil Qoumas atau biasa disapa Gusmen mengajak kepada seluruh ASN Kementerian Agama pada momentum HAB ke-78 Kementerian Agama ini untuk meningkatkan spirit layanan kita kepada seluruh umat beragama. “Indonesia Hebat Bersama Umat adalah tema yang kita usung pada HAB ke-78 ini. Ini bermakna bahwa kita harus membersamai umat untuk menuju Indonesia yang hebat. Wujud dari membersamai umat ini adalah dengan memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada seluruh umat beragama.

Gusmen juga meminta kepada ASN Kementerian Agama untuk membantu menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat. “Mari kita kawal pemilihan umum ini dari potensi penggunaan politik identitas, terutama identitas keagamaan. Kampanyekan kepada masyarakat untuk tidak menggunakan politik identitas karena madharat-nya sangat besar dan dapat berujung pada disintegrasi bangsa. Jadikan pemilihan umum sebagai agenda yang penuh riang gembira dan suka cita,” tutup Gusmen.

Usai penyampaian amanat dari Gusmen, Rektor kemudian memberikan penghargaan Satyalancana Karya Satya untuk ASN yang telah mengabdi 10 atau 20 atau 30 tahun. Drs. H. Muhdi, M.Ag.. dosen Fakultas Syariah mendapatkan Penghargaan Satyalancana Karya Satya 30 Tahun.

Selain itu, rektor juga membagikan penghargaan bagi civitas akademika UIN Raden Mas Said Surakarta, baik untuk Fakultas, Lembaga, Dosen maupun mahasiswa yang berprestasi. Fakultas Syariah mendapatkan 5 penghargaan, yakni:
• Unit Kerja Yang Memiliki Serapan Anggaran Kegiatan Tertinggi
• Fakultas dengan persentase prodi terakreditasi A/Unggul terbanyak
• Fakultas Terbaik versi Audit Mutu Internal
• Mahasiswa Prodi Hukum Ekonomi Syariah atas nama Anisa Miftahul Jannah sebagai Pemustaka Teraktif, dan
• Dosen atas nama Muhammad Latif Fauzi, S.H.I., M.S.i, M.A., Ph.D. sebagai Penulis Buku Internasional.

(Afz/SINPUH)

Bagikan

Berita Terbaru

Berita Terkait

FasyaTV