Sinau Kepenulisan: Menulis Ruang Obrolan Mahasiswa

FASYA-Divisi Literasi LSO Lirik Fakultas Syariah mengisi pekan pertama Maret dengan tajuk Sinau Kepenulisan pada Kamis (03/03/2022) pukul 15.00 WIB di pelataran Fakultas Syariah. Sinau nulis mengambil tema “Mahasiswa dan Sekitarnya”. Sinau nulis diawali dengan obrolan-obrolan sederhana dan ditutup dengan setiap peserta memilih salah satu obyek bahasan untuk menjadi bahan tulisan. Bentuk tulisan yang ditekankan dalam sinau ini adalah opini; esai.

Pengisi sinau nulis adalah Adib Baroya Al Fahmi, Redaktur telapaksimak.com. Adib membagikan selembaran tulisannya berjudul Semarak Intelektualisme Mahasiswa sebagai perangsang obrolan. Adib memulai obrolan mengenai beberapa hal yang sangat dekat dengan mahasiswa. Seperti mahasiswa sulit mengakses buku untuk dijadikan rujukan tugas, obrolan mahasiswa yang semakin menyusut, dan lainnya.

“Buku-buku terhenti di perpustakaan, toko buku, dan daftar pustaka rencana pembelajaran semester (RPS). Kita (mahasiswa) mungkin sudah malas untuk menjemput dan melacak buku-buku yang tersedia untuk dijadikan rujukan tugas.” papar Adib, ketika membahas buku, tugas, dan mahasiswa.
Peserta pun saling bertaut memberikan pengalaman dan pendapat ihwal keresahannya menjadi mahasiswa. Seperti Rossa (mahasiswa semester 2 Hukum Ekonomi Syariah) misalnya, ia mengeluh sebab belum bisa meminjam buku-buku di perpustakaan pusat UIN Raden Mas Said Surakarta. Alasannya karena ia belum memiliki kartu anggota perpustakaan pusat. Setiap kali ia butuh rujukan buku di perpustakaan pusat, ia hanya bisa memfoto atau memfotokopi lembaran demi lembaran yang ia butuhkan saja.

Persoalan-persoalan yang terjadi di beberapa peserta sinau menjadi keragaman obrolan dalam sinau nulis kali ini. Tak lupa, obrolan tentu ditemani makanan ringan dan minuman sederhana. Sinau nulis ditutup bersamaan dengan waktu yang kian petang. Peserta membawa sebuah tugas untuk menyelesaikan tulisan. Tulisan yang sudah selesai kemudian dikirimkan ke divisi literasi untuk diedit—dibantu oleh Adib—kemudian diunggah ke blog Lirik.

Dari sinau nulis bertema “Mahasiswa dan Sekitarnya” peserta diajak peka mengenai peristiwa sekitar yang luput dari kebermaknaan. Melalui tulisan, peserta bisa memaknai sebuah peristiwa dengan kata-kata. Pun tulisan menjadi sebuah refleksi dari sebuah keresahan. Seperti kata-kata penutup Adib, “Obrolan kita tidak boleh menguap begitu saja, maka tuliskanlah!” (M Baha Uddin/LSO LIRIK/Ed.afz/SINPUH)

Bagikan

Berita Terbaru

Berita Terkait

FasyaTV