FASYA-Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta kembali menggelar webinar nasional bertajuk Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. Kali ini Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) yang bertindak sebagai penyelenggara. Webinar dengan tema “Sinergisitas Perguruan Tinggi dengan Lembaga Peradilan serta Lembaga Bantuan Hukum dalam Mewujudkan Merdeka Belajar Kampus Merdeka” diselenggarakan secara daring dan luring pada Selasa, 05/10/2021 dan dihadiri oleh 150 peserta.
Peserta webinar luring hadir dalam Ruang Rapat Fakultas Syariah. Webinar yang menghadirkan dua narasumber yang andal di bidangnya tersebut dihadiri oleh perwakilan dosen prodi dan mahasiswa Program Studi Hukum Keluarga Islam. Adapun webinar daring diikuti oleh peserta yang terdiri atas dosen, mahasiswa, dan praktisi hukum seluruh Indonesia. Dengan semarak dan antusias, peserta mengikuti webinar melalui media zoom meeting yang disiarkan secara langsung melalui youtube.
Selain pemaparan materi oleh narasumber, webinar juga memfasilitasi penandatanganan MoU Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said dengan Asosiasi Pengacara Syariah Indonesia (APSI). Penandatanganan tersebut diwakili oleh Dr. Ismail Yahya, S.Ag., M.A. selaku Dekan Fakultas Syariah dan Dr. Sutrisno, S.Ag, S.H, M.H. selaku Ketua Umum APSI.
Dengan adanya MoU, diharapkan Fakultas Syariah dapat menjalin kerja sama dengan APSI dalam beberapa bentuk, salah satunya program magang mahasiswa.
Webinar nasional kali ini dimoderatori oleh alumni HKI Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta, yaitu Yusron Trisno Aji, S.Sy., M.H. Saat ini beliau menjabat sebagai panitera di Peradilan Agama Surakarta.
Materi pertama disampaikan oleh Dr. Candra Boy Seroza, S.Ag., M.Ag. yang merupakan Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Agama Mahkamah Agung. Materi kedua disampaikan oleh Dr. Sutrisno, S.Ag, S.H, M.H. Kedua narasumber menyampaikan materi yang sangat relevan dengan tema webinar, di antaranya program MB-KM dan peluang dan tantangan lulusan Fakultas Syariah di dunia kerja di era digitalisasi.
Webinar berjalan dengan lancar dan semarak. Hal itu bisa dilihat dari antusiasme peserta dalam berpartispasi aktif dalam memberikan pertanyaan. Meskipun banyak sekali peserta yang menyampaikan pertanyaan, moderator hanya membatasi 2 pertanyaan pada tiap sesinya (M.Y/Ed.MY).
File makalah bisa diunduh di sini.
